Rafael Tan, Dulu Personil SMASH, Kini Jual Seblak, Dihina Tapi Terus Gas Lalu Viral

KONEK NEWS – Nama Rafael Tan salah satu member boy band Indonesia yang populer di zamannya yakni Rafael Tan belakangan ini jadi perbincangan publik berkat video viralnya saat membuat seblak dengan cara yang unik.

Diketahui saat pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu, pekerjaan Rafael di dunia hiburan tanah air pun berhenti.Di titik itu, pria berusia 36 tahun itu harus putar otak agar bisa menyambung hidup.

Saat diundang di podcast Deddy Corbuzier belum lama ini, Rafael pun berbagi kisah hidupnya itu.Dia bercerita jika di awal pandemi lalu, justru SMASH baru mau kembali lagi berkarya. Namun terkendala karena masuknya virus Covid-19 di Indonesia.

“Jadwal mau perform banyak banget, gua sebagai pribadi juga banyak banget jadwalnya. Tabungan cukuplah untuk ke depannya. Terus pandemi gitu gua syok dan udahlah memutuskan jualan itu,” cerita Rafael.

Namun dia tak keberatan dengan proses tersebut karena mengaku dibesarkan dari keluarga sederhana.”Cukup itu udah hepi gitu ya,” ujarnya.

Kata Rafael, sebelum videonya membuat seblak viral, Rafael dia pun sempat jualan baso aci.

“Nggak ada kerjaan sama sekali nih di dunia entertainment, apalagi pas pandemi kemarin. Sempat jualan baso aci juga karena bener-bener nggak ada pekerjaan sama sekali. Liat teman-teman sesama musisi pada buka makan akhirnya ya udahlah gue ngobrol ama adik gua yang kebetulan bisa masak,” ungkapnya.

Berjualan baso aci menurutnya penuh perjuangan. Sebab dia harus bikin sendiri baso aci. Menurutnya untuk membuat bulatan-bulatan baso itu butuh waktu hingga lima jam, namun hasil berjualan tidak untung banyak.

“Selaku-lakunya ya berapa sih paling cuma buat makan dan bayar tagihan. Tiga bulan bertahan jualan baso aci. Buletin sendiri, packing sendiri, order Gojek untuk kirim-kirim. Kalau dipikir-pikir capek banget, malu iya tapi mau gimana cicilan masih ada. Terus bilang nyokap mau balik aja ke Garut. Ya udah deh gua balik aja ke Garut deh,” ujarnya.

Sebelum video seblaknya viral, Rafael harus menghadapi cibiran dan komentar nyinyir dari orang-orang. Namun hal itu tak menyurutkan semangatnya.

“Ada enggak yang komentarin kamu?” tanya Deddy Corbuzier.

“Banyak. Ada yang komentar kasian banget ya sampai jualan baso aci kyk gini. Ada juga yang komentarin apa sudah nggak laku di televisi kok sering live di media sosial. Ya itu kan media sosial punya gua juga nggak apa-apa kan,” tuturnya.

Dia mengaku sempat down saat merasakan dari terkenal sebagai member SMASH tiba-tiba harus jualan apa saja demi bertahan hidup.

“Kalo gua pribadi pertama kali sih sempat kayak syok gitu. Tapi balik lagi karena gue dibesarkan di keluarga sederhana, cukup itu udah hepi gitu ya. Bersyukur. Gue juga enggak dengerin sih omongan orang,” pungkasnya.

Setelah seblaknya viral, Rafael Tan pun memutuskan mencari nafkah dengan menjual produk makanan itu. Menurutnya harga satu kemasan Rp25.000.


Posted

in

,

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *